Rombongan Kementerian Agama Republik Indonesia melakukan kunjungan ke Sekolah Tinggi Ekonomi dan Perbankan Islam Mr. Sjafruddin Prawiranegara. Kunjungan ini dilaksanakan dalam rangka pembinaan Perguruan Tinggi Keagamaannya Islam Swasta atau PTKIS di bawah naungan Kementerian Agama RI.
Hadir dalam rombongan adalah
Kasubdit Kelembagaan dan Kerja Sama Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Muhammad Adib Abdushomad, M.Ag, M.Ed, Ph.D ,
Kasi Bina Kelembagaan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta
Dr. A. Rafiq Zainul Mun’im, S.Th.I., M.Fil.I, Staf Staf kelembagaan dan kerjsama Taufiq dan Bu Dian Nurbani Staf Kelembagaan Kopertais wilayah I DKI jakarta dan Banten. Sedangkan dari STEBank turut hadir adalah Sekretaris Umum Yayasan Asrama Pelajaran Islam (YAPI) Ir. H. Nurdin Arsyad, Ketua STEBank Dr. Aries Muftie, SH., MH., Kaprodi S1 Perbankan Syariah Drs. Amir Yahya, MM beserta para jarjaran lainnya.
Pertemuan ini sebagai bentuk apresiasi Kemenag atas kelancaran transisi perpindahan manajemen STEBank dari manajemen lama yaitu Yayasan Putera Fatahillah atau YPF ke YAPI. Di samping itu Ketua STEBank menyampaikan keadaan terkini STEBank bahwa STEBank baru saja dilakukan Asesmen Lapangan Instusi online pada kesempatan itu Ketua menyampaikan bahwa STEBank memiliki ciri khas tersendiri yaitu mewujudkan pembangunan masyarakat melalui pengembangan ekonomi mandiri di desa-desa dengan membangun kegiatan-kegiatan perekonomian. Saat ini sudah ada lebih dari 200 desa berinkubasi dalam binaan Kampus Desa Emas STEBank, kemudian Ketua memberikan satu contoh desa yang sukses yaitu Desa Eretan di Indramayu menjalankan usaha yang beromset Rp. 1 Milyar per hari.
Kasubdit Kemenag teramat mengapresiasi atas pencapaian STEBank yang turut serta membangun bangsa yang mana pendidikan tinggi tidak hanya menjadi penonton atas usahanya dalam rangka pembangunan nasional berkelanjutan. Mendengarkan pemaparan suksesnya gerakan desa emas di tanah air, Kasubdit memberikan informasi bahwa gerakan ini bisa dikombinasikan dengan gerakan Eco Village di Australia. Informasi ini tentu saja membuat senang Ketua STEBank dan segara difollow up. Di samping itu Kasubdit juga menambahkan pentingnya PTKIS menjawab tantangan abad 4.0 dan mampu memprediksi fenomena masa depan dengan melakukan antisipasi berupa program dan perencanaan Perguruan TInggi yang komprehensif.
Di akhir pertemuan STEBank mengungkapkan rasa syukur dan Terima kasih atas arahan-arahan dan diharapkan kegiatan seperti ini terus berlanjut.
